Rasa-rasanya, setiap orang pasti pernah merasakan hati yang gelisah karena banyaknya masalah yang harus dihadapi. Jika hati kita merasa gelisah, pikiran tidak akan bisa berpikir jernih dan apapun yang dipikirkan pasti akan kacau balau. Jika itu sudah terjadi, maka kamu akan mengalami kesusahan dalam pengambilan keputusan. Dan jika kamu mengalami hal-hal diatas secara terus-menerus, kesehatan mental kamu akan menurun dan akan memicu terjadinya stres. Sebab itu kamu harus segera menenangkan hatimu yang sedang gelisah. Berikut cara Menenangkan hati yang gelisah menurut Al Quran.
Ternyata untuk menenangkan hati gelisah, ternyata Islam telah menuliskan semuanya di dalam Al Qur’an. Contohnya seperti yang terdapat dalam QS. Ar Ra’d ayat 28 dan QS. Al Maidah ayat 6, masih banyak lagi contoh lainnya. Simak penjelasan lengkapnya dibawah ini.
1. Dengan Mengingat Allah SWT (QS. Ar Ra’d ayat 28)
ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ
Yang artinya: (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. (QS. Ar Ra’d ayat 28)
Mengingat Allah bisa dengan melantunkan kalimat tasbih (Subhanallah), hamdalah (Alhamdulillah), tahlil (Laa ilaa ha illallah), dan takbir (Allahu Akbar). Atau bisa juga dengan melakukan ibadah sunnah seperti sholat malam, puasa, sedekah, melingkar dengan orang-orang sholeh, atau di jaman digital ini bisa dengan mendengarkan kajian-kajian ulama di youtube, dan lain sebagainya.
2. Dengan Berwudhu (QS. Al Maidah ayat 6)
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قُمْتُمْ إِلَى ٱلصَّلَوٰةِ فَٱغْسِلُوا۟ وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى ٱلْمَرَافِقِ وَٱمْسَحُوا۟ بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى ٱلْكَعْبَيْنِ ۚ وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَٱطَّهَّرُوا۟ ۚ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ أَوْ لَٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟ صَعِيدًا طَيِّبًا فَٱمْسَحُوا۟ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُم مِّنْهُ ۚ مَا يُرِيدُ ٱللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُم مِّنْ حَرَجٍ وَلَٰكِن يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُۥ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
Yang artinya: Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. (QS. Al Maidah ayat 6)
Barangkali kegelisahanmu karena adanya penyakit hati. Maka dengan berwudhu, semoga bisa menjadi solusi untukmu menenangkan hati yang gelisah. Namun kamu juga perlu memperhatikan bagaimana rukun dan syarat berwudhu agar wudhumu sempurna dan menyucikan.
3. Dengan Membaca Al Quran dan Maknanya (QS. Al Isra ayat 82)
وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلْقُرْءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٌ وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian. (QS. Al Isra ayat 82)
ADV 1
Ayat di atas menjelaskan bahwa kita sebagai umat muslim, apabila datang sebuah musibah atau permasalahan duniawi, cobalah untuk mencari solusi di Al Qur’an. Karena Allah sudah menurunkan Al Quran sebagai pedoman hidup kita. Jadi cobalah untuk lebih dekat dengan Al Quran seperti membaca dan mentadaburinya.
Itulah cara menenangkan hati yang gelisah menurut Al Qur’an. Semoga kita termasuk salah satu umat muslim yang mendapat ridho dan hidayahNya dalam menjalani kehidupan yang fana ini.
Baca juga : ” 5 cara membalas rasa kecewa “
