Pernikahan yang dilakukan secara diam diam dan rahasia atau yang sering kita kenal dengan nikah siri, merupakan pernikahan yang hanya sah dalam agama tapi pernikahan tersebut tidak sah dalam negara atau tidak dicatat Kantor Urusan Agama (KUA). Tentu dalam nikah siri jelas ada banyak kelebihan serta keuntungannya, begitu pula sebaliknya banyak kekurangan dan kerugiannya khususnya untuk para perempuan. Buat kamu yang belum mengetahui apa kelebihan dan kekurangan dari nikah siri, Bridespedia akan menjabarkan apa saja kelebihan dan kekurangan dari nikah siri tersebut.
Pertimbangkan! 10 Kelebihan dan Kekurangan Nikah Siri Sebelum Menikah Siri
Kelebihan Nikah Siri
1. Sah di Mata Agama Islam
Bagi sebagian orang, banyak yang menganggap bahwa pernikahan yang dilakukan tanpa melaporkan perkawinannya kepada lembaga berwenang adalah sah. Pernikahan yang akan tetap sah walaupun tidak mendapatkan bukti autentik perkawinan atau buku nikah selama sudah memenuhi syarat dan rukun nikah. Adapun syarat dan rukun nikah sir juga sama seperti nikah secara sah yakni:
- Kedua calon pengantin beragama Islam
- Adanya Wali Akad
- Dua orang saksi
- Adanya Mahar
- Ijab Qabul
- Menikah bukan karena paksaan tapi keinginan sendiri
- Apabila calon pengantin pria sudah memiliki 4 orang istri maka pernikahan tidak sah
- Tidak ada hubungan sedarah atau bukan mahramnya
- Kedua calon pengantin tidak sedang ihram atau sedang berhaji.
2. Menghemat Biaya Nikah
Pernikahan siri memakan biaya yang lebih terjangkau daripada pernikahan pada umum. Karena pernikahan siri tidak mengadakan acara resepsi dan walimatul ursy yang besar-besaran seperti pernikahan legal.
3. Menghindari Zina dan Fitnah
Alasan banyak orang yang melakukan nikah siri adalah untuk menghindari zina dan fitnah. Misalnya ketika menunggu hari pernikahan secara resmi ditakutkan akan berinteraksi berlebihan atau perzinahan. Ada pula yang memilih untuk menikah siri karena belum cukup umur sehingga belum memenuhi persyaratan dari Negara, adanya perjodohan, tidak mendapat izin menikah lagi dengan istri pertamanya dan lain sebagainya.
4. Lebih Praktis
Salah satu kelebihan dari nikah siri adalah lebih praktis karena tidak harus menyiapkan berbagai dokumen seperti pernikahan yang resmi. Kedua calon pengantin hanya menyiapkan rukun dan syarat nikah serta mendatangi tokoh agama agar bisa melaksanakan akad nikah.
Kekurangan Nikah Siri
1. Tidak Mendapat Pengakuan dari Negara
Setiap perkawinan wajib dilaporkan kepada pihak yang berwenang yakni Pegawai Pencatat Pernikahan (PPN) di KUA. Tujuan pencatatan perkawinan adalah mewujudkan ketertiban hukum agar bisa membina keluarga yang bahagia dan sejahtera.
Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dan Perundang-undangan yakni UU Nomor 1 Tahun 1974 Pasal 2 yang menyebutkan bahwa perkawinan yang sah apabila menurut dilakukan menurut hukum dan agama kepercayaan masing-masing. Apabila pasangan memilih nikah siri maka tidak akan diakui oleh Negara dan tidak mendapatkan validitas serta legalitas oleh hukum yang berlaku.
2. Istri Siri Tidak Mendapatkan Perlindungan
Pencatatan perkawinan bertujuan untuk mewujudkan ketertiban perkawinan dan memberikan kepastian serta perlindungan hukum bagi pihak yang melakukan perkawinan. Dengan nikah siri yang tidak mencatatkan pernikahannya maka tidak bisa mendapatkan perlindungan dan jaminan dari Negara.
Terlebih ketika terjadi perceraian maka wanita tidak mendapat hal apapun ketika suami menceraikannya Saat terjadi masalah yang berkaitan dengan pidana juga sulit untuk mengupayakan perlindungan secara hukum.Â
ADV 1
3. Anak Hasil Siri Tidak Mempunyai Hak Anak Pada Umumnya
Hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan nikah siri adalah status anak. Buah hati hasil nikah siri tidak dapat memiliki hak yang sama seperti pernikahan legal karena hanya memiliki hubungan perdata dengan ibunya.
Hal tersebut karena dalam pembuatan Akta Kelahiran tentunya membutuhkan Buku Nikah sebagai persyaratan dokumen. Selain itu anak juga tidak bisa mendapatkan hak warisnya kecuali mengajukan Isbat Nikah di Pengadilan Agama dan selanjutnya ke KUA untuk melakukan pencatatan.Â
4. Banyak Kebohongan
Kerugian akibat praktik nikah siri salah satunya adalah banyak sekali kebohongan. Terlebih jika suami menikahi istri baru secara siri tanpa mendapatkan izin istri sahnya ataupun secara diam-diam. Rumah tangga yang demikian tentunya penuh kebohongan dan tidak mendapatkan berkah dari Allah serta bisa menyakiti istri sah.
5. Mendapat Gunjingan
Akibat dari nikah siri di masyarakat adalah mendapatkan gunjingan. Hal tersebut karena wanita yang menjadi istri siri seringkali masyarakat anggap tidak baik dan menjadi simpanan suaminya karena mau melakukan nikah siri. Masyarakat menganggap bahwa nikah siri tidak sah secara hukum dan Negara.
6. Tidak Mendapat Warisan
Ketidakjelasan status perkawinan di mata hukum membuat istri siri tidak bisa mendapatkan hak warisnya. Seandainya sang suami meninggal dunia, maka menurut hukum yang berlaku ia tidak akan mendapat hak warisan. Istri siri yang mendapat harta waris biasanya suaminya sudah melakukan pembagian waris secara hibah, sehingga bisa mendapat haknya. Selain hibah, istri siri sebenarnya bisa mendapat hak warisan asalkan mengajukan Isbat Nikah di Pengadilan Agama.
